Home »
Engineering
» Metode yang umum digunakan dalam mencegah korosi diantaranya:
Artikel ini dibuat sebagai penunjang telaah staff pemecahan masalah yang berada pada PJB
Pencegahan Korosi
-
Perlakuan
terhadap permukaan. Hal ini dapat dilakukan dengan pengaplikasian zat pelapis,
pelapisan zat reaktif, dan anodisasi.
-
Pemberian plat
atau lempengan logam, pengecatan, atau pemberian lapisan enamel pada suatu
material adalah cara yang umum dilakukan dalam mencegah korosi dengan metode
perlakuan terhadap permukaan. Mereka bekerja dengan memberikan perlindungan
terhadap suatu material yang mungkin akan berkarat, mencegahnya terekspos ke
atmosfer atau senyawa korosif lainnya. Namun dalam proses pelapisan dengan
logam, perlu diperhatikan jenis logam yang akan melapisi dan dilapisi karena
jika salah akan mengakibatkan korosi galvanik dan menyebabkan korosi yang
terjadi lebih parah.
-
Pemberian
lapisan reaktif umumnya pemberian senyawa yang dapat menyatu dengan material
dan menjadi penghambat terjadinya korosi akibat reaksi kimia, bukan karena sifat
galvanik dari senyawa tersebut. Senyawa-senyawa tersebut dapat berupa senyawa
mineral laut dan surfaktan.
-
Anodisasi
adalah proses pencegahan korosi dengan mengisi pori-pori logam dengan senyawa
anti karat dengan cara merendamnya dalam suatu larutan garam-garaman.
Perendaman ini umumnya dilakukan sesaat setelah terjadinya proses pencetakan
dengan maksud pendinginan dan sekaligus anodisasi agar logam yang terbentuk
menjadi lebih kuat dan tahan korosi. Jika permukaannya tergores, maka proses
pasivasi akan terjadi dan melindungi bagian yang tergores, meski logam aslinya
tidak mungkin melakukan pasivasi.
-
Proteksi
katodik, yaitu proteksi pengorbanan anoda dan pemberian arus listrik pencegah
korosi.
-
Proteksi
pengorbanan anoda yaitu proteksi dengan memberikan anoda kepada logam yang akan
dilindungi, sehingga logam yang dilindungi menjadi katoda. Logam yang
dilindungi akan mendapatkan donor elektron dari anoda sehingga katoda
terhindari dari korosi, sedangkan anoda yang kehilangan elektron akan mengalami
korosi.
-
Pemberian arus
listrik pencegah korosi umum dilakukan untuk struktur yang besar di mana
pengorbanan anoda tidak dapat dilakukan dengan alasan efisiensi. Arus yang
diberikan umumnya berupa arus DC. Arus, yang merupakan aliran elektron, akan
melindungi logam tersebut dari korosi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar